Ketum DPP FWJI : Siap Bela Wartawan Jika Terbentur Masalah Hukum -->

Header Menu

Ketum DPP FWJI : Siap Bela Wartawan Jika Terbentur Masalah Hukum

POLTAK
Saturday, 10 February 2024

SEMARANG, WARTA REPUBLIK.COM -- Ketum DPP Forum Wartawan Jaya Indonesia (FWJI) Opan Menegaskan Bilamana ada rekan FWJI terbentur dalam proses hukum, saya sendirilah yang turun membantu guna menyelesaikan masalah tersebut. Saya siap kemanapun dan tidak perlu kalian mengeluarkan uang.

"Dari dulu sampai sekarang secara pribadi sih capek, karena saya sudah terbiasa berkehidupan yang sangat keras, jiwa saya adalah Jiwa Aktifis Pers. Saya orang lapangan, dari banyak bidang Jurnalistik saya lebih ke bidang  investigasi," tuturnya.

Demikian disampaikan Ketum DPP FWJI kepada calon Ketua DPD FWJI Jawa Tengah Hadi bersama dengan calon pengurus lainnya. Acara kunjungannya sekaligus Weekend, bertempat di 
The Raden Patah heritage Jl Brigjen Suprapto No 48 berlokasi strategis di kawasan kota lama Semarang, Kamis (8/2/24) sekira pukul 02.00 WIB dini hari.

Kunjungan tersebut juga di hadiri oleh Bendahara DPP FWJI Tri dan Dewan Pembina dari DPP FWJI Pusat Sogi.

Dalam Perbincangannya Ketum FWJI Opan berharap dan ingin membentuk DPD FWJI Jawa Tengah. Meskipun sebenarnya DPD FWJI Jateng sebelumnya sudah terbentuk tahun lalu, namun hingga saat ini tidak terlihat aktif. Dan kini DPD FWJI Jawa Tengah rencana akan di bangun lagi yang tentunya menghadirkan para pengurus-pengurus yang baru.

Opan menjelaskan saat ini 'Alkhamdulillah FWJI sudah terekrut kurang lebih 300 Perusahaan media yang ada di seluruh Indonesia. Ketika memberitakan apapun, serempak akan di viralkan ya langsung viral. Dan untuk minimal-minimalnya 150 media akan naikkan berita, pungkasnya.

"Dari tahun 1998 saya sudah jadi Aktifis, lalu di gabungkanlah profesi kewartawan saya. Saya orangnya kritis," tegasnya.

Tokoh yang sering keluar masuk jeruji besi dan di Uber Uber petugas lantaran kekritisannya serta terbilang vokal tersebut juga mendukung penuh berdirinya DPD FWJI Jawa Tengah. Beliau juga bilang bahwa masuk FWLJ berarti wadah yang paling tepat untuk sebuah keorganisasian wartawan. Kedepankan kode etik, kekompakan, solidaritas, sosial kontrol demi bangsa. Jalin solidaritas dan humanis dengan TNI-POLRI, Pemerintahan, Pengusaha, tunjukkan FWJI Jateng kompak, tandasnya di sela-sela obrolan santai bersama seluruh tim. (*)